Band Radja Sambangi Polda Metro Jaya, Bongkar Fakta Mengejutkan

Band Radja Sambangi Polda Metro Jaya, Bongkar Fakta Mengejutkan

JAKARTA – Polemik hak cipta akan lagu Cinderella, masih bergulir panas hingga saat ini. Apalagi pada hari ini (18/9), band Radja kembali mendatangi Polda Metro Jaya untuk menyerahkan bukti-bukti atas konflik mereka dengan Ipay. Pada kunjungan ini, band Radja hadir di Polda dengan didampingi kuasa hukum Sunan Kalijaga.

“Kami menemukan fakta-fakta baru, yang dimana fakta baru ini sudah kami bawa juga ke pihak penyidik untuk dilakukan proses penyidikan lebih lanjut,” ujar Sunan Kalijaga (18/9)

Bukti-bukti yang diserahkan Radja kepada pihak kepolisian pun cukup mengejutkan. Pasalnya, dalam sederet bukti tersebut, terdapat bukti-bukti yang justru menuduh pihak Ipay lah yang menggunakan karya-karya ciptaan Jipeng, penulis band Radja tanpa izin dalam sebuah acara televisi. Tak hanya itu, Ipay bahkan mengganti judul lagu tersebut.

“Bahwa di tahun 2013 disini ada acara inb*x ya, disini ini yang baju hitam ini kebetulan si terlapor, si terlapor membawakan sebuah lagu disini dengan judul yang sudah dirubah, jadi judulnya bukan ini, aslinya kupetik bintang, yang menjadi suatu persoalan adalah disini juga dicantumkan bahwa ciptaan Ipay dan Jipeng, pada faktanya menurut keterangan dari pada mas Jipeng ini adalah hasil karya tunggal, ciptaan murni tanpa ada kontribusi atau bantuan apapun dari Ipay, dan inipun dibawakan tanpa izin, lalu juga judulnya dirubah semaunya oleh yang kami duga saudara Ipay ini tanpa izin pula gitu” lanjut Sunan

Berdasarkan bukti-bukti ini, Sunan dan band Radja pun telah melaporkan hal tersebut ke pihak kepolisian. Ditunjukkannya bukti-bukti tersebut ke muka publik pun sudah disetujui oleh polisi.

“Adapun update terbaru adalah kami mau menyampaikan ya bahwa terlapor itu saudara Ipay yang dimana sudah kami laporkan secara resmi di Polda Metro Jaya di direktorat kriminal khusus dan direktorak kriminal umum, kami ada satu alat bukti tambahan yang baru, tentunya ini semua tadi kami sudah berdiskusi yang dimana menurut kami memang sepantasnya publik juga mengetahui,” pungkasnya.

Sumber: Cumi-cumi.com